SERANG,RADARBANTEN.CO.ID – Masyarakat di Serang dan Cilegon berkesempatan memiliki hunian elegan yang terletak di lokasi strategis dengan harga yang terjangkau.
Kesempatan itu hadir seiring dengan akan dibangunnya The Hana Park di Desa Toyomerto, Serang.
Hunian itu akan dibangun oleh konsorsium Mahakarya Sentra Propertindo (MSPRO), MasGroup, dan Livinc.

Groundbreaking sebagai simbol dimulainya proses pembangunan proyek The Hana Park dilakukan pada Kamis, 22 Agustus 2024.
Groundbreaking ini dihadiri oleh direksi wakil dari pengembang, pihak-pihak terkait lainnya, serta media.
CEO Livinc Heri Fikrio menjelaskan, The Hana Park hadir dengan konsep yang baru untuk wilayah Cilegon-Serang, dengan mengusung tema besar “Desain Elegan untuk Komunitas Berkelas”.
Proyek ini didisain untuk terciptanya lingkungan hunian yang inspiratif dan harmonis bagi penghuninya.
The Hana Park akan dikembangkan di atas lahan seluas lima hektar, serta menghadirkan total 400 unit rumah.
The Hana Park akan dikembangkan dalam dua fase, dimana pada fase pertama akan dibuka sekitar 200 unit rumah.
Kisaran harga untuk fase pertama antara Rp 700 juta hingga Rp 900 juta per unit untuk rumah dua lantai.
“The Hana Park didisain bukan hanya sekadar tempat tinggal, tetapi juga sebuah pengalaman hidup yang tak terlupakan,” ujar Heri Fikrio.
Heri Fikrio menjelaskan, pihaknya ingin menciptakan sebuah komunitas yang hangat, di mana setiap penghuni diterima dan berharga. Di sini, penghuni dapat membangun peluang dan kenangan bersama keluarga dan tetangga, di tengah kota yang secara perekonomian tumbuh dengan pesat.
Dijelaskan Heri, ada empat pilar utama konsep pengembangan The Hana Park. Yaitu, A Haven of Peace, dimana konsep ini menjamin keamanan dan kenyamanan penghuni melalui sistem keamanan canggih dan lingkungan yang tenang.
Kemudian, Energizing Dreams, alias membangun rumah serta fasilitas yang mendukung penghuni dalam mewujudkan satu mimpi dan mimpi-mimpi lainnya.
Ketiga yaitu Creating Opportunity, yaitu membangun komunitas yang inklusif dan mendorong interaksi sosial antar penghuni sehingga menciptakan berbagai peluang.
“Terakhir, Mind-body Harmony, dimana pilar ini menekankan pentingnya keseimbangan hidup dengan menyediakan lingkungan yang mendukung kesehatan fisik dan mental,” ujarnya. (*)